Kalkulator PPH21

“Mudah dan Akurat! Hitung PPh 21 di sini untuk kelancaran keuangan Anda.”

Kalkulator PPh 21

a women calculating something

Presented by

Form PPH21

Rp.
Per Bulan

Sepintas tentang PPH 21

  • Apa itu PPh 21?

    PPh 21 adalah pajak yang berlaku atas penghasilan yang berupa gaji, honorarium, tunjangan, atau pembiayaan lain yang berkaitan dengan pekerjaan.


    Perhitungan PPh 21 terkait dengan beberapa macam jasa, jabatan, dan kegiatan yang dilaksanakan orang pribadi sebagai sumber pajak di dalam negeri.

  • Apa dasar hukum yang mengatur PPh 21?

    Sebelum mencari tahu cara menghitung PPh 21, sebaiknya kita ketahui tentang dasar hukum PPh 21 berikut ini:


    • UU No 36 Tahun 2008 tentang Pajak Penghasilan.
    • Peraturan Direktur Jenderal Pajak Tahun 2016 terkait pedoman teknis tatacara memotong, menyetor, dan melaporkan Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau Pasal 26.
    • Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 101/PMK.010/2016 dan nomor 102/PMK.010/2016 yang berisi tentang penetapan bagian penghasilan terkait pekerjaan harian, mingguan, dan pegawai tidak tetap yang lain.
    • PMK Nomor 252/PMK.03/2008 yang berisi tentang prosedur pelaksanaan pemotongan pajak penghasilan terkait pekerjaan dan kegiatan Orang Pribadi.
    • PP Nomor 68/2009 yang mengatur tentang tarif Pajak Penghasilan Pasal 21 pada penghasilan uang pesangon, pensiun, tunjangan dan jaminan hari tua.
    • Peraturan Menteri Keuangan Nomor 16/PMK.03/2010 terkait tata cara menghitung PPh 21 untuk penghasilan uang pesangon, manfaat pensiun, tunjangan dan jaminan hari tua yang dibayar sekaligus.
  • Apa saja komponen PPh 21?

    • Penghasilan rutin (gaji pokok dan tunjangan)
    • Penghasilan tidak rutin (bonus, THR, upah lembur)
    • Iuran BPJS atau premi asuransi (jika ada)
    • JKK (Jaminan Kecelakaan Kerja)
    • JK (Jaminan Kematian)
    • Pengurang penghasilan bruto (biaya jabatan, biaya pensiun, iuran BPJS yang dibayarkan karyawan)
  • Bagaimana Metode Perhitungan PPh 21?

    1. Metode Gross (Gaji Kotor Tanpa Tunjangan Pajak)
    2. Diterapkan pada karyawan atau penerima penghasilan yang menanggung PPh 21 terutangnya sendiri. Berarti gaji karyawan belum dipotong PPh 21.


    3. Metode Gross-Up (Gaji Bersih dengan Tunjangan Pajak)
    4. Diterapkan pada karyawan atau penerima penghasilan yang diberikan tunjangan pajak sebesar pajak yang dipotong. Dalam hal ini, gajinya dinaikkan terlebih dahulu.


    5. Metode Net (Gaji Bersih dengan Pajak Ditanggung Perusahaan)
    6. Diterapkan bagi karyawan atau penerima penghasilan yang mendapatkan gaji bersih dengan pajak yang ditanggung perusahaan.


    7. Dengan form hitung PPh21 di Kerjoo, Anda dapat menghitung pajak penghasilan dengan akurat.